Menemukan kebenaran bahwa pasangan kita ternyata benar berselingkuh, bisa menjadi salah satu hari terkelam dalam perjalanan kehidupan pernikahan. Reaksi pertama biasa adalah tidak mampu mempercayai hal tersebut. Dan setelah terbukti dan kadang diakui kebenaran adanya perselingkuhan oleh pasangan kita, maka yang ada adalah perasaan hancur dan terpuruk. Disertai dengan sedih, dan marah juga.
Namun ketika semua emosi yang menggunung tersebut telah melanda maka sampai pada pertanyaan berikut, LALU APA?
Apakah saya harus memaafkan dan menerima semua ini? Apakah pernikahan lalu berlanjut seperti biasa tidak ada apa-apa setelah yang berselingkuh menyatakan penyesalan, tangisan dan maafnya yang bertubi-tubi. Apakah lalu selesai begitu saja?
Bagaimana dengan perasaan sakit hati yang terus menyeruak?
Bagaimana dengan adanya rasa marah dan benci juga ketika mengingat selama ini pasangan kita tega berbohong dan menyakiti terus menerus selama perselingkuhan berlangsung?
Bagaimana dengan rasa trauma ketika timbul ingatan bagaimana kemesraan yang terjadi antara pasangan kita dengan selingkuhannya?
Bagaimana kembali dapat beraktivitas normal seolah hidup berjalan rutin seperti biasa seperti tidak ada apa apa?
Bagaimana mempercayai kembali seluruh perkataan dan gerak gerik pasangan selanjutnya?
Bagaimana kembali dapat mesra dan mencintai dengan tulus dan sungguh-sungguh setelah mengetahui pasangan kita begitu tega membohongi dan menyakiti dengan tindakan berselingkuh dengan pria/wanita lain?
Belum lagi pertanyaan yang sangat menghantui, jika saya maafkan sekarang, apakah YAKIN bahwa perselingkuhan ini TIDAK akan terulangi kembali untuk di masa yad?
Itulah sebabnya pernikahan menjadi SANGAT SULIT untuk pulih jika hanya suami dan istri harus deal dengan semua hal diatas. Pertengkaran kerap terjadi dan terjadi lagi, walau selingkuhnya sudah lama usai. MENGAPA? Karena banyak persoalan terpendam yang sebenarnya BELUM BERES ketika pengakuan perselingkuhan dan curahan maaf itu terjadi.
Bahkan dalam beberapa kasus, bahkan TIDAK ada pengakuan dan kejujuran 100% dari pasangan yang telah mengkhianati pasangannya
Disinilah letak PERAN konselor pernikahan yang memang telah pakar menangani ratusan kasus perselingkuhan.
Dengan berkonseling dengan Konselor Pernikahan yang ahli dalam menangani kasus perselingkuhan, maka ada langkah-langkah perbaikan hakiki dalam relasi Anda agar pernikahan Anda dapat pulih, kepercayaan dapat kembali ada dan intimasi sejati dapat kembali timbul
Elly Nagasaputra, MK, CHt
Konselor Pernikahan dari www.konselingkeluarga.com